tigasisi.id, DAIRI – Jembatan kayu di desa Lae Rambong, Kecamatan Silima Pungga – Pungga Kabupaten Dairi saat ini memprihatinkan, kondisi jembatan saat ini rusak dan terancam putus.
Jembatan itu merupakan akses utama menuju 3 dusun dan Sekolah Dasar di desa Lae Rambong.
Kepala Sekolah SD Lae Rambong Berliana Nainggolan mengatakan Jembatan Sangat berbahaya bagi siswa saat hendak menuju Sekolah.
“Kami trauma akan kejadian beberapa puluh tahun lalu, sudah ada korban anak didik kami jatuh dari jembatan itu langsung terjun kebawah sungai”, ucapnya, Selasa (14/03/2023).
Ditambahkan Berliana, dirinya dan para guru setiap hari harus menunggu siswa untuk melintas jembatan khawatir ada korban saat melintas.
“Jadi kami beserta guru – guru lain setiap hari harus selalu memastikan anak didik kami selamat melewati jembatan tersebut baru kami menyusul dari belakang menuju sekolah”, tambahnya.
Perwakilan Warga Desa, Frengki Siringo – ringo dan Gabariel Sibarani
turut berharap agar pemerintah segerala melakukan perbaikan jembatan agar memperlancar aktifitas warga yang ingin melintas.
Sementara, Kepala Desa Lae Rambong mengatakan jembatan sudah dilapor ke pemerintahan Kabupaten namun belum ditanggapi.
“Sudah sering saya ajukan ke Kabupaten agar diperbaiki, namun belum ada tanggapan”, jawab kades.
Kades menambahkan, jembatan itu ingin diperbaiki menggunakan Dana Desa namun terkendala biaya yang besar.
Reporter: Sixtus Sihombing
Editor: Iwan