Korban Penganiayaan di Jalan Ringroad Trauma Berat, Minta Seluruh Pelaku di Tangkap

redaksi
Vresley Rolys Figo Maringga, Korban Penganiayaan di Jalan Ringroad Desa Huta Rakyat.(foto/istimewa)
Vresley Rolys Figo Maringga, Korban Penganiayaan di Jalan Ringroad Desa Huta Rakyat.(foto/istimewa)

tigasisi.id, DAIRI – Tim Kuasa hukum Vresley Rolys Figo Maringga (21) korban penganiayaan di Jalan Ringroad Desa Huta Rakyat, Kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi minta polisi tangkap semua pelaku penganiayaan terhadap kliennya.

“Kita apresiasi kinerja cepat polres Dairi yang langsung menangkap satu pelaku penganiayaan terhadap klien kita. Semoga pelaku lain cepat di tangkap”, ucap Supri Silalahi SH bersama Muhammad Abdi Manullang Tim Kuasa hukum Vresley Rolys Figo Maringga.

Dijelaskan, penganiayaan sadis yang dialami kliennya dilakukan lebih dari satu orang.

“Kemarin kita sudah kordinasi ke polisi, sudah dihadirkan 2 saksi dan korban untuk di BAP, Bedasarkan keterangan korban dan para saksi ada sekitar 5 orang yang lakukan penganiayaan terhadap klien kami”, tambah Supri.

Muhammad Abdi Manullang mengatakan, terkait kasus ini sudah dilakukan gelar perkara, polisi sudah tetapkan tersangka dan sudah ada tersangaka yang diamankan kepolisian.

“Kita akan kordinasi lagi dengan kepolisian untuk menangkap lagi orang yang kita duga ikut melaku pemukulan”, ucapnya.

Saat ini Vresley Rolys Figo Maringga (21) korban penganiayaan masih dirawat di Rumah Sakit Umum Sidikalang dan masih alami trauma berat.

“klien kita masih dirawat, dia masih alami trauma, pengakuannya masih sering alami mual – mual. Kita sarankan untuk dilakukan scanning untuk pastikan kondisi kesehatannnya”, jelas Abdi.

Disebutkan penganiayaan yang dialami Vresley Rolys Figo Maringga diduga penganiayaan berat yang sudah direncanakan.

Sementara ayah korban Daut Maringga menceritakan kejadian itu bermula saat anaknya berupaya melerai dirinya yang saat itu di cekik oleh seorang pria (MS).

“Anak saya datang mau merelai saya, namun dia langsung disambut dan dipukuli oleh massa. Karna kondisinya gelap tidak tau berapa orang yang jelas lebih dari satu orang yang lakukan penganiayaan”, ucapnya.

BACA JUGA  Usai Divaksin, Jokowi Ajak Masyarakat Ikut Vaksin

Dijelaskan Daut, akibat penganiayaan yang terjadi saat itu mengakibatkan anaknya sekarat.

“Saat itu kondisi anak saya sekarat karena alami luka disekujur tubuhnya, tak berapa lama datang polisi lalu diantar anak saya Kerumah sakit dengan mobil patwal”, tambahnya.

Duat berharap pihak kepolisian menangkap para pelaku yang melakukan penganiayaan tehadap anaknya dan berharap kejadian seperti itu tidak terulang kembali.

Sementara Kapolres Dairi AKBP Wahyudi Rahman, SH, SIK, MM melalui Kasat Reskrim Polres Dairi DR Rismanto J Purba, SH, MH, MKn mengatakan telah menangkap seorang pria dewasa salah satu terduga pelaku dari pengeroyokan secara bersama sama yang terjadi pada hari sabtu (25/02/2023) di jalan Ringroad desa Huta rakyat kecamatan Sidikalang Kabupaten Dairi.

Diterangkan, terduga pelaku pengeroyokan secara bersama sama yang di ringkus sat reskrim Polres Dairi tersebut berinisial KS (22) warga desa Huta Rakyat Kecamatan Sidikalang.

“Setelah dilakukan Penyelidikan dan Penyidikan serta Rekomendasi hasil Gelar Perkara bahwa terhadap terlapor pelaku tindak pidana pengeroyokan secara bersama sama oleh KS telah memenuhi 3 Alat Bukti untuk ditetapkan sebagai tersangka sesuai ketentuan Pasal 184 dari KUHAP”, jelas Rismanto, Selasa (28/02/2023).

Saat ini terduga pelaku sudah diamankan di Polres Dairi untuk dilakukan pemeriksaan guna kepentingan proses penyidikan sesuai ketentuan hukum yang berlaku di Negara RI.

Rismanto menyebut, pasal yang dipersangkakan terhadap KS adalah 170 ayat (2) ke 2e subs padal 351 ayat (2) dari KUHPidana yaitu “Secara Bersama sama Melakukan Kekerasan Terhadap Orang Dimuka Umum atau Penganiayaan”.

“Saat ini penyidik juga masih mengumpulkan alat bukti terkait kemungkinan adanya pelaku lain yang turut melakukan kekerasan terhadap korban”, pungkas Kasat Reskrim.

BACA JUGA  Longsor Tirtanadi, Pengendara Dihimbau Waspada dan Hati - Hati

Penulis: Iwan
Editor: Rudy