Pos Retribusi Wisata Doulu Dibuka, Pengunjung Merasa Nyaman dan Sumbang PAD

redaksi
Pos Retribusi Wisata Pemandian Air Panas Desa Doulu.(foto/Rossi)
Pos Retribusi Wisata Pemandian Air Panas Desa Doulu.(foto/Rossi)

tigasisi.id, KARO – Setelah satu bulan lamanya dibuka kembali pos pengutipan retribusi menuju objek wisata air panas di Desa Doulu, Kecamatan Berastagi Kabupaten Karo oleh Dinas Pariwisata, wisatawan mulai merasa nyaman saat berkujung.

Hal tersebut dikatakan Juan Harianto salah satu wisata dari Sei Rampah Kabupaten Serdang Bedagai kepada wartawan, Jumat (03/02/2023).

“Sekarang kami sudah mulai nyaman berkunjung ke objek wisata pemandian air panas ini”, ucapnya.

Diterangkan sebelumnya dirinya merasa was – was karena saat ingin masuk kelokasi pemandian disetop oleh oknum tidak dikenal.

“Dulu sebelum di buka pos di Simpang Doulu ini bang, kami selalu was – was jika berkunjung ke Air Panas ini, karena ada saja selalu oknum – oknum yang tidak bertanggung jawab menyetop kami di tengah jalan dengan dalih mengatakan uang retribusi masuk ke objek wisata air panas”, jelas Juan.

Ditambahkan lagi pengutipan terjadi tidak hanya sekali saja.

“Pengutipan yang dilakukan berlapis, apa bila kita tidak mengasih uang, mereka bisa marah dan menghalangi mobil kita. Bahkan mereka lakukan pengancaman. Terakhir saya alami sekitar bulan 10 lalu, saya sering kemari sekalian terapi untuk obat orang tua saya”, imbuh Juan.

“Tapi kalau sudah ada pos pengutipan retribusi ini, kita kan sudah jadi nyaman berkunjung ke objek wisata air panas ini,” pungkas Juan .

Ditempat terpisah, salah satu pelaku wisata yang bernama Adrian Surbakti yang juga merupakan salah satu Kordinator di Pos pengutipan retribusi ke objek wisata pemandian air panas mengaku sangat mendukung langkah yang lakukan Pemerintah Kabupaten Karo khususnya Dinas Pariwisata.

“Jadi besar harapan kami, dimana sudah dilaksanakan pengutipan retribusi, supaya Pemerintah Kabupaten Karo pun maunya memperhatikan kemajuan objek wisata ini, contoh sarana prasarana pun di perhatikan contohnya lampu jalan, perbaikan infrastruktur dan lain sebagainya, karena pengutipan tersebut kan sudah termasuk penyumbang PAD,” tukas Adrian Surbakti.

BACA JUGA  Penyerahan BST APBD Dairi TA 2020 Kecamatan Sidikalang Tahap II Mulai Bergulir

Sementara Kadis Pariwisata Munarta Ginting saat dikonfirmasi terkait berapa pendapatan setelah dibukanya Pos Retribusi tersebut sejak 31 Desember 2022 kemarin mengatakan, pendapatan dari retribusi masuk ke objek wisata air panas Doulu sudah mendapatkan PAD sebanyak Rp. 204.000.000 rupiah.

Reporter: Rossi
Editor: Iwan