tigasisi.id, DAIRI – Salah satu Program Prioritas Pemerintah Kabupaten Dairi adalah melakukan perbaikan infrastruktur jalan. Karena jalan merupakan akses yang sangat penting bagi masyarakat untuk beraktifitas sehari – hari.
Dengan keterbatasan anggaran Pemerintah tetap berupaya semaksimal mungki untuk bisa melakukan berbaikan jalan yang masuk dalam kategori prioritas atau sudah cukup lama tidak diperbaiki.
Kebahadian atas perbaikan infrasturktur jalan pun saat ini tengah dirasakan warga Desa Sukandebi, Kecamatan Tigalingga Kabupaten Dairi.
Jalan di Desa tersebut sudah selesai dikerjakan dan sudah bisa di lalui masyarakat.
Dilokasi pengerjaan jalan terlihat pada Sabtu 3 Desember 2022 para pekerja proyek melakukan pemasangan Marka jalan. Artinya jalan tersebut sudah selesai.
Warga pun menyambut gembira, setelah menunggu sekian lama akhirnya kini jalan desa mulus karena sudah di Hotmix.
Keceriaan warga itu sungguh wajar karena selama sepuluh tahun menunggu baru saat ini perbaikan jalan di desa mereka dilakukan.
“Kami Senang, dengan diaspal jalan ini kampung kami semakin maju, para petani juga merasa terbantu jadi mudah angkut hasil saat panen, sebelum di aspal jalannya rusak parah berlobang – lobang”, ucap Priode Hutasoit, warga Dusun 2, Desa Sukandebi Sabtu (3/12/2022).
Pria berusia 34 tahun itu sampaikan ucapan terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Dairi atas pembangunan infrastruktur di desanya.
Permudah Akses Antar Desa
Kini jalan dari Desa Lau Bagot sampai Desa Sukandebi sudah mulus, jalan yang menghubungkan kedua desa itu sudah di hotmix.
Sementara Jalan yang berstatus sebagai jalan Kabupaten di Desa Sukandebi itu merupakan jalan penghubung menuju ke Desa Lau Mulgab dan Desa Lau Pakpak.
Selain itu juga, jalan tersebut juga merupakan jalan yang menghubungkan 3 kecamatan, yaitu Kecamatan Siempat Nempu Hilir, Siempat Nempu dan Tigalingga.
Warga mengaku sangat terbantu dengan perbaikan jalan di Desa mereka, karena akses keluar masuk desa tidak sulit lagi.
Eli kudadiri (28) pemilik usaha percetakan percetakan di Desa itu turut mengucapkan terimakasih kepada Pemkab Dairi.
“Terimakasih kepada pemerintah sudah membangun jalan kami, jadi mempersingkat waktu kalau kami Mau ke Tigalingga saat berbelanja”, ucapnya.
“Kami merasa senang jalan kami udah di aspal, dulu jalannya rusak parah, udah sekitar 10 tahunlah rusak”, tambahnya.
Sementara Irma Nababan (38) pemilik warung kelontong di desa itu berharap kedepan instansi terkait dapat melakukan himbauan kepada warga agar berhati – hari saat melintas.
“Karna jalan sekarang sudah mulus kenderaan jadi kencang – kencang, kalau bisa di buat lah polisi tidur atau himbauan agar tidak terjadi kecelakaan”, harap ibu yang kesehariannya berprofesi sebagai pedangan kelontong di Desa Sukandebi.
Warga Dukung Penuh Pembangunan di Desa
Badan jalan sepanjang 2.693 Meter di desa itu kini terlihat mulus dikerjakan oleh CV Mandala Abadi Lestari.
Wakil Direktur CV Mandala Abadi Lestari, Alfred Erikson Girsang mengatakan proyek senilai 8 Milyar itu dikerjakan mulai Agustus 2022 lalu, sedangkan masa kontrak sejak 20 Juli 2022 Sampai 16 Desember 2022 mendatang.
“Syukur hari ini rampung. Waktu pelaksanaannya tepat waktu. Harusnya sampai 16 Desember 2022,” kata Erikson. Senin (5/12/2022).
Selama pengerjaan Alfred Erikson Girsang mengapresiasi warga setempat yang mendukung penuh terhadap pembangunan di desa.
Menurutnya masyarakat sangat antusias dengan pembangunan badan jalan itu, karena memang sudah lama di nantikan.
Dikatakan selama proses pengerjaan Jana berjalan dengan aman dan lancar tanpa ada kendala.
“Kelebihannya di sini antusias kali masyarakat dengan pembangunan jalan ini. Seperti dibawah sana ada 2 rumah pakai pagar sudah ditembok. Tapi waktu kita bongkar tidak kompline. Itu rumah Pak Nababan,” kata Erikson.
Selain itu ada juga Pohon
Pinang warga yang harus di tebang karena terkena pembangunan.
“Ada juga pohon pinang ditebang. Ada sekitar 100 batang. itu di tebang semua tidak ada kompline. Itu punya pak Ginting,” sebut Erikson.
Hal serupa turut disampaikan Albiner Silaban, pelaksana lapangan proyek tersebut. Dirinya juga mengapresiasi warga setempat.
Dirinya menyebut bahwa, masyarakat Desa Sukandebi sangat merima apa yang di program pemerintah.
“Masyarakat disini mendukung sepenuhnya menerima pembangunan. Tinggal pun alat semua aman,” kata Albiner.
Sejak awal pengerjaan sampai selesai, pelaksana lapangan katanya tak mengalami kendala.
“Adapun riak – riak kecil biasa aja,” tungkas Albiner.
Perbaikan infrastruktur merusapakan salah satu program prioritas pemerintah kabupaten Dairi saat ini. Meski dengan keterbatasan anggaran.
Hal itu sejalan dengan visi misi Bupati Dari, Eddy Keleng Ate Berutu yaitu menuju Dairi unggul yang mensejahterakan masyarakat dalam harmoni keberagaman.(iwan)
