JAKARTA – Yayasan Guru Belajar (YGB) memberikan penghargaan pada pendidik yang sudah berdedikasi memperjuangkan prinsip pembelajaran yang berpihak pada anak. Apresiasi ini diberikan saat Puncak Temu Pendidik Nusantara 9 (TPN 9) pada Minggu (9/10/2022) di SMA Diponegoro 1 Jakarta Timur.
Terdapat empat jenis penghargaan, yakni Ki Hajar Dewantara Awards dan Rohana Kudus Awards untuk pendidik yang menerapkan pembelajaran dan berkarya yang berpihak pada anak. Dewi Sartika dan Mohammad Syafei Awards untuk pemimpin dan organisasi yang menggerakkan perubahan pendidikan menuju merdeka belajar.

Iwan Apriyana, salah satu penerima Rohana Kudus Awards mengaku terkejut atas penghargaan yang diberikan padanya. Pasalnya, saat ini dia berumur 60 tahun dan sudah pensiun.
“Tapi pada dasarnya karier guru itu tidak pernah berhenti meski ada SK pensiun. Terima kasih Yayasan Guru Belajar yang terus memfasilitasi saya membagikan praktik baik melalui Surat Kabar Guru Belajar yang saat ini sudah 37 edisi,” kata Iwan.
Iwan merupakan penulis praktik baik yang aktif di Surat Kabar Guru Belajar. Salah satu tulisannya menceritakan pengalaman menerapkan disiplin tanpa kekerasan atau disiplin positif. Cerita itu merupakan praktik baik yang pernah dia lakukan saat mengajar di SMP 1 Nagreg, Kabupaten Bandung.
Selanjutnya ada Ikatan Guru Indonesia (IGI) yang menerima apresiasi Mohammad Syafei Awards. IGI mendapat penghargaan tersebut karena berhasil mendorong anggotanya aktif berbagi praktik baik.
“Saya bangga dan terharu berada di ruangan ini, dibersamai guru merdeka, merdeka berpikir, merdeka bergerak, merdeka menggerakkan, menelurkan kebaruan,” ungkap Danang Hidayatullah, Ketua Umum IGI.
“Kami organisasi profesi guru bertekad menjembatani potensi dan memfasilitasi potensi yang ada, bahwa merdeka belajar, berarti setiap pribadi yang unik, beda karakteristik dan kebutuhan. Semoga kedepan kita bisa bergerak, menggerakkan untuk perubahan dan #BergerakUntukBerdampak,” lanjut Danang.

Dihubungi terpisah, Bukik Setiawan, ketua YGB, mengungkapkan, tujuan penghargaan ini yakni memberikan pengakuan pada individu dan organisasi yang telah berkontribusi dalam perubahan pendidikan merdeka belajar.
“Pengakuan ini harapannya menjadi standar baru yang patut diteladani dalam ekosistem pendidikan kita. Ibaratnya, penerima awards menjadi nahkoda baru yang menentukan arah kapal perubahan pendidikan merdeka belajar,” terang Bukik
Bukik menegaskan, apresiasi yang diberikan tidak sama dengan reward. Melainkan pengakuan dan penguatan terhadap kerja keras individu dan organisasi. Dia berharap, penghargaan yang dikemas dengan nama tokoh penggerak pendidikan Indonesia dapat memberikan harapan dan semangat untuk seluruh pendidik di Indonesia.
—
Yayasan Guru Belajar adalah lembaga philanthropic intermediary yang memberdayakan pendidik menjadi penggerak perubahan melalui kolaborasi beragam organisasi penggerak: keguruan, kepemimpinan, dan jaringan sekolah/madrasah.
Apabila ingin melakukan wawancara dengan penerima award, dapat menghubungi Tim Komunikasi Yayasan Guru Belajar melalui (+62) 813 9096 2947 (Yosinta) via WhatsApp atau surel yosinta.ymh@yayasangurubelajar.org.
Ki Hajar Dewantara Awards
Ki Hajar Dewantara Awards diberikan kepada individu yang memilih jalan menjadi guru dengan penuh kesungguhan mempraktikkan pembelajaran yang berpihak pada anak. Nama Ki Hajar Dewantara digunakan agar penalaran beliau dalam mencari dasar-dasar pendidikan yang berpihak anak menjadi teladan bagi semua guru untuk berjuang mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada anak.
KATEGORI TUNAS GURU MERDEKA BELAJAR
Nomine
Nama Sekolah
Neng Rina Rahwamati
Cikal Serpong
Riswan
MTs Arifah Gowa
Annisa Rizkika Nurhasanah
Sekolah Murid Merdeka
KATEGORI GURU MUDA MERDEKA BELAJAR
Nomine
Nama Sekolah
Retno Catur Kristanti
Sekolah Inklusi Cikal
Lusiana
Apple Tree School BSD
Bhisma Cakti Vyasa
Sekolah Cikal
KATEGORI GURU MERDEKA BELAJAR
Nomine
Nama Sekolah
Nurul Kiptiyah
RA Qurrota A’yun Kota Blitar
Nursariyati
Yayasan Anak Nagari Indonesia
Anik Puspowati
Sekolah Alam Ar-Ridho, Semarang
Suhud Rois
SD Peradaban Insan Mulia Cimahi
Anggi Rizka Pustika
SDN Bogem 2
Li’lik Nur Indah Sari
SD Islam Nurul Hikmah
Febriandini
SMP Lazuardi Al-Falah GCS Klaten
Ida Widaningsih
SMPN 16O Jakarta
Emy Hardyanti
SMP Lazuardi Athaillah
Dina Marta Aulianingrum
SMK Negeri 1 Kedungwuni
Virandy Putra
SMA NEGERI 1 SIJUK
Rani Nurhayati
SMAN 2 Majalaya
Rohana Kudus Awards
Rohana Kudus Awards diberikan pada individu yang terus berkarya menyebarkan praktik baik sehingga dapat menjadi sumber inspirasi bagi seluruh ekosistem pendidikan untuk mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada anak. Nama Rohana Kudus digunakan agar kreativitas beliau di tengah situasi penuh tekanan dan keterbatasan terus menjadi teladan bagi seluruh pendidik di negeri ini.
KATEGORI PELATIH MUDA
Nomine
Sekolah
A. Budiyanto
SDIT Salsabila Al-Muthi’in, Bantul
Alia Yovica
SMPN 29 Sijunjung,
Rizky Setyaningrum
SMPN 26 Surakarta
M. Khoirul Huda
MI Salafiyah Jenggot 3, Pekalongan
KATEGORI PELATIH MADYA
Nomine
Sekolah
Anik Puspowati
Sekolah Alam Ar-Ridho, Semarang
Erni Marlina
SMKN 7 Makassar
Lany Rohmaniah
Yayasan Pendidikan Jayawijaya Kuala Kencana, Mimika
Titis Kartikawati
SDN 22 Penyeladi, Sanggau
KATEGORI PELATIH AHLI
Nomine
Sekolah
Elisabet Indah Susan
Curriculum and Instructional Specialist, Guru Belajar
Irmayanti Nugraha
Yayasan Perguruan An Nurmaniyah, Tangerang
Suhud Rois
SD Peradaban Insan Mulia Cimahi
Rizky Satria
Assessment Specialist, Yogyakarta
Oktavia Wuri Pratiwi
PKBM Tanpa Batas, Depok
KATEGORI DESAINER MODUL PEMBELAJARAN
Nomine
Sekolah
Budiyanti Dwi Hardanie
Sekolah Mutiara Bunda, Bandung
Rudy Prihatin
Praktisi Pendidikan, Mojokerto
Anik Puspowati
Sekolah Alam Ar-Ridho, Semarang
Ameliasari Taurisia Kesuma
MAN Salatiga
Theodore Baswara
PAUD Anak Ceria Unair – Surabaya
Marsaria Primadonna
Sekolah Cikal, Jakarta
Puti Hamid
Sekolah Cikal, Jakarta
Purwani Vinaltri
Sekolah Cikal, Jakarta
Boki Nur Astuty
Sekolah Cikal, Jakarta
KATEGORI PENULIS SURAT KABAR GURU DAN PEMIMPIN BELAJAR
Nomine
Sekolah
Kristijorini
SD Kristen Widya Wacana Pasar Legi, Surakarta
Lany Rohmaniah
Yayasan Pendidikan Jayawijaya Kuala Kencana, Mimika
Ratno Kumar Jaya
SMK Muhammadiyah Pekalongan
Rini Suryati
SDN 01 Lunang, Pesisir Selatan
Iwan Ardhie Priyana
Tim Pengembang Sekolah SMP YP 17 Nagreg Kab. Bandung
KATEGORI PENULIS BUKU MERDEKA BELAJAR
Nomine
Sekolah
Suhud Rois
SD Peradaban Insan Mulia Cimahi
Eka Wardana
SDIT AL QUDS, Kota Bogor
Irma Nurul Fatimah
SMP Lazuardi Al-Falah GIS, Depok
Alfi Lailatin
SDN Ngumpul, Jombang
Catur Rochman
MI Ma’arif Gondang, Wonosobo
KATEGORI GURU KREATOR KONTEN PEMBELAJARAN
Nomine
Sekolah
Idham Sumirat
SDN 1 PAGEREJO, Wonosobo
Yusuf Muamar Khadafi
SMP NU 01 BERBASIS PESANTREN BOJONG, Tegal
Herlina Adjudan
YAYASAN HIDAYAH UMAT, Surabaya
Virandy Putra
SMA NEGERI 1 SIJUK, Belitung
Emi Hardyanti
SMP LAZUARDI ATHAILLAH, MAKASSAR
M. Niamil Hida
MI WALISONGO KRANJI 01, Pekalongan
Elvrida Rosalina
KAMPUS PEMIMPIN MERDEKA
KATEGORI GURU KREATOR KONTEN MEDIA SOSIAL
Nomine
Sekolah
Marsaria Primadonna
Sekolah Cikal, Jakarta
Lilik Nur Indah Sari
SD Islam Nurul Hikmah, Tangerang
Lydia Zenia
SMP Negeri 1 Tlanakan, Pamekasan
Musyafiah Alhadi
SMKN 1 Karangdadap, Pekalongan
Abdul Mujib
SMPN 24 Hulu Sungai Tengah
Suhud Rois
SD Peradaban Insan Mulia, Cimahi
Daniel Leonard Sinaga
SMAS St. Katolik Ignatius
Medan
Rizqy Rahmat Hani
Kampus Pemimpin Merdeka
Maman Basyaiban
Yayasan Guru Belajar
Anggi Rizka Pustika
SDN Bogem 2, Sleman
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : LAGU
Nomine
Sekolah
Sarah Aulia Wibowo
SMA Modern Al-Rifai 2, Gondanglegi, Malang
Yunita Lestari
SMP Negeri 18 Semarang
Ridho Masruroh
SDN KARANGASEM 04, BATANG
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : VIDEO PEMBELAJARAN
Nomine
Sekolah
Dina Marta Aulianingrum
SMK Negeri 1 Kedungwuni
Yoga Angelina
SDN Duri Pulo 05 Pagi Jakarta
Utami Panca Dewi
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : PERMAINAN EDUKASI
Nomine
Sekolah
Titik Nur Istiqomah
SD Muhammadiyah Muntilan
Li’lli Nur Indah Sari
SD Islam Nurul Hikmah, Tangerang
Dini Annisa Nurbaety Elsola
SD Negeri Selo Kokap, Kulon Progo
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : PANDUAN BELAJAR
Nomine
Sekolah
Devy Fangestika
SDIT Budi Mulyo, Kulon Progo
Febriandrini Kumala
SMP Lazuardi Al Falah, Klaten
Retno Wahyu Setiyawin
SD Negeri Dikir, Tuban
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : PERAGA PEMBELAJARAN
Nomine
Sekolah
Oktavia Wuri
PKBM Tanpa Batas, Depok
Ernawati
TK Negeri Pembina Painan, Pesisir Selatan
Abdul Rosyid
Paud Al Irsyad
KATEGORI KREATOR MEDIA PEMBELAJARAN : APLIKASI
Nomine
Sekolah
Citra Permata Endah
SMKN 2 Baleendah Bandung
Lisa Juliana
SD Vita Surabaya
Wahyu Nurul Hidayati
SMA Negeri 2 Banjarmasin
Dewi Sartika Award
Dewi Sartika Award diberikan pada individu yang memilih jalan penggerak perubahan pendidikan melalui daya upaya untuk mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada anak. Nama Dewi Sartika digunakan agar kegigihan beliau dalam menggerakkan perubahan pendidikan terus menjadi teladan dalam keseluruhan ekosistem pendidikan kita.
KATEGORI KEPALA SEKOLAH/MADRASAH MERDEKA BELAJAR
Nomine
Nama Sekolah
Theodore Baswara
PAUD Anak Ceria Unair – Surabaya
Irma Nurul Fatimah
SMP Lazuardi Al Falah – Depok
Hasto Pidekso
Sekolah Cikal – Surabaya
Nur Hidayah
SDN 06 Sumber – Surakarta
KATEGORI PENGAWAS MERDEKA BELAJAR
Nomine
Jabatan
Dra. Rivolan Priyanti Pujihandayani, M.Pd
Koordinator Pengawas Sekolah Dikmen Sumatera Utara
Wahyu Ekawati
Ketua Komunitas Pengawas Belajar Nusantara (KPBN) & Pengawas Sekolah Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Timur
KATEGORI PEMIMPIN MERDEKA BELAJAR
Nomine
Nama Sekolah
Usman Djabbar Mappisona
KGBN – Kepala Seksi Kurikulum SMP Dinas Pendidikan Bantaeng
Aris Adi Leksono, M.M.Pd.
Pergunu – Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI)
KATEGORI KEPALA DAERAH MERDEKA BELAJAR
Nama
Nomine
H. Syah Afandin, S.H.
Kabupaten Langkat
DR. H. ILHAM SYAH AZIKIN, M.Si
Kabupaten Bantaeng
PAOLUS HADI, S.IP. M.Si
Kabupaten Sanggau
Drs. Rusma Yul Anwar, M.Pd
Kabupaten Pesisir Selatan
Adnan Purichta Ichsan SH, MH
Kabupaten Gowa
Mohammad Syafei Award
Mohammad Syafei Awards diberikan pada organisasi yang memilih jalan penggerak perubahan pendidikan melalui daya upaya untuk mewujudkan pembelajaran yang berpihak pada anak. Nama Mohammad Syafei digunakan agar kegigihan beliau dalam mendobrak kebiasaan lama untuk mewujudkan pendidikan yang berpihak pada anak terus menjadi teladan dalam keseluruhan ekosistem pendidikan kita.
KATEGORI SEKOLAH/MADRASAH MERDEKA BELAJAR
Nomine
MI Kranji 01 – Pekalongan.
SMP Prawira – Lembang
SDN Mojorejo 1 – Batu
SD Pandu – Bandung
SDN 09 – Sanggau
KATEGORI SEKOLAH/MADRASAH MERDEKA BERKOLABORASI
Nomine
SMA Diponegoro 1 Rawamangun Jakarta Timur
SDIT AL AZHAR 60 – Pekalongan
SD Negeri 3 Nagrak, Sukabumi
SMK Negeri 2 Pinrang
SDN Mojorejo 01 Kota Batu
SMP Negeri 1 Sungguminasa – Sulsel
SMA Negeri 2 Kediri
SMK Negeri 7 Medan
SD Islam Asy Syarif
SMA Pembangunan Jaya 2 Sidoarjo
SMK Negeri 2 Sinjai
MTS N 1 Tuban
Sekolah Islam Athirah – Makassar
SD Negeri 024772 Kec Binjai Timur
Sekolah Kristen Lentera Ambarawa
Private Elementary School Gagas Ceria
MI Muhammadiyah 1 Jombang
Lazuardi Al-Falah Klaten
SD Negeri 8 Binamu Jeneponto
SMPN 1 NANGA PINOH
SD Muhammadiyah Pontianak
SMKN 1 Wajo
SD NEGERI 18 AEK BATU – Sumut
SMPN 6 Kota Bima
SMP Negeri Satap 1 Bajawa
SDN 4 Bula
SMP Negeri 5 Banjar
Lazuardi Al Falah – Depok
SMK Negeri 1 Sanggau
SDIT Al Azharul Ulum Parangjoro, Grogol Sukoharjo
SMP 1 Bantaeng
KATEGORI SEKOLAH/MADRASAH MERDEKA BERKARYA
Nomine
Sekolah Islam Umar Harun – Rembang
SDIT AL AZHAR 60 – Pekalongan
Sekolah Cikal – Jakarta Selatan
SMP Lazuardi Al Falah – Depok
Sekolah Islam Athirah-Makassar
KATEGORI CSR PEDULI PENDIDIKAN
Nomine
PT. Paragon Technology and Innovation
PT Maruwai Coal
KATEGORI YAYASAN PENDIDIKAN MERDEKA BELAJAR
Nomine
Yayasan Salib Suci
Yayasan Kristen Aletheia Indonesia
Yayasan Keluarga Besar Tunas Garuda
KATEGORI ORGANISASI INOVASI PENDIDIKAN
Nomine
PROGRAM
Yayasan Lari Nusantara
NusantaRun
Karier.mu
Ayo Jadi Guru
Direktorat PPG
PPG Pra Jabatan Model Baru
KATEGORI ORGANISASI PROFESI MERDEKA BELAJAR
Nomine
Pergunu (Persatuan Guru Nahdatul Ulama)
PGSI (Persatuan Guru Seluruh Indonesia)
APSI (Asosiasi Pengawas Sekolah Indonesia)
KATEGORI ORGANISASI PROFESI MERDEKA BERKOLABORASI
Nomine
IGI (Ikatan Guru Indonesia)
KGBN (Komunitas Guru Belajar Nusantara)
KPBN (Komunitas Pengawas Belajar Nusantara)